Minggu, 10 Mei 2015

Dirinya.....

Aku sungguh melihat kecintaan begitu mendalam dari wajahnya...
wajah yang begitu terlihat banyak fikiran..dan kuyakin fikiran itu banyak mengenai bagaimana agar mendapatkan kemenangan untuk Tuhannya..
{Fikirku,,seandainya aku bisa merasakan juga kecintaan yang begitu mendalam kepada Tuhanku seperti rasa cinta yang ada dalam dirinya, namun ku lihat diriku sendiri untuk setia pada aturanNya saja masih sulit..bagaimana bisa merasakan rasa cinta seperti itu}

Sejenak aku merenung apa yang sudah aku lakukan untuk tegaknya khilafah di muka bumi ini..
aku seonggok manusia yang sering salah.. sering tersesat karna nafsu yang tak pernah merasa cukup..
aku kembali melihat wajah itu,,aku mendengarkan setiap perkataan yang keluar dari mulutnya seakan tidak ingin ketinggalan...aku sungguh mengagumi sosok orang ini...ia inpirasi buat banyak orang..

katanya : " Ketahuilah, hidup didunia ini hanya sementara...jika kau tak baik memanfaatkan kesempatan waktu yang diberikanNya, kau akan rugi dunia dan akhirat. Hidup ini singkat, jika kau isi dengan hal yang tidak bermanfaat akan semakin jauh dirimu dengan TuhanMu...TuhanMu akan tersenyum jika kamu berikan seluruh hidupmu kau peruntukkan untuk TuhanMu...tak kau lihat bumi ini semakin hari semakin tua,, ketika bumi ini tidak tahan lagi ia akan hancur melebur, lalu kamu mau lari kemana jika kamu tidak dekat dengan TuhanMu?"

Seorang insan ini merindukan kemenangan,, kemenangan yang sudah dijanjikan TuhanNya,, untuk mendapatkannya butuh pengorbanan yang luar biasa...ya pengorbanan waktu, tenaga, uang, semuanya akan ia korbankan demi tegaknya khilafah di muka bumi ini..semangat yang ada pada dirinya seakan sampai ketubuh ini yang ikut merasakan kobaran api semangat dari dalam dirinya.

"Lihatlah dimana orang2 saat ini egois untuk kepentingan dirinya sendiri, mengumpulkan harta untuk ditumpuk2 agar tak habis 7 keturunan, dimana waktu yang ia habiskan hanya untuk mengejar kebahagiaan dunia,, saling jatuh menjatuhkan agar menjadi yang paling unggul dimata manusia, dan menghalalkan segala cara yang penting ia bahagia" tapi dirinya yang aku lihat tidak sedikitpun tergiur dengan fartamorgana dunia itu...ia tinggalkn semua itu hanya untuk Tuhannya...meskipun kesempatan itu ada tak menjadikan dia berubah sedikitpun dari posisi jihadnya.

"fikirku.....bagaimana mungkin Allah tidak memberikan gantinya surga sebagai balasaan apa yang ia lakukan"...ah...aku ingin sepertimu...wahai ukhti...

"Wahai orang-orang yang berakal, jika akal yg diberikan TuhanMu tidak menjadikan kamu pintar untuk mencuri kesempatan, bekal engkau diakhirat, tenggelamlah kamu dalam kebodohan"

*sambil menunjuk diri sendiri







0 komentar: