Selasa, 12 Mei 2015

Mawar Berduri...

Cerita ini datang dari seorang wanita cantik nan shalihah...

Dulu,,, aku pernah berjumpa dengan seorang wanita sebut saja namanya mawar...
layaknya bunga mawar yang terjaga karna durinya...iapun terlindungi karna aturan2 Tuhannya...
iyaa benar ia wanita shalihah idaman banyak laki2...

perjumpaan kami ini kedua kalinya,,, tapi keakraban kami seakan terlihat seperti seseorg yang bertemu dengan sahabat lamanya...mungkin rasa rindu itu muncul lantaran tujuan kami sama...

perjumpaan pertama terjadi ketika aku dan dia duduk berdampingan di sebuah bis kota..kalo tidak salah kami di bis hanya 3 jam saja di perjalanan..aku dan mawar berkenalan disana...yang ku kagumi saat perjumpaan pertama..ia menggunakan cadar dan pakaian taqwanya yang melebihi diriku...ya bisa dibayanginlah ya...

ketika aku berkenalan dan ngobrol dengannya, akhirnya ia membuka cadarnya didepanku...karna saat itu tidak ada laki-laki yang duduk disebrangku, kebetulan laki2 yang duduk itu ada didepan semua, kami duduk dikursi deretan keempat. Subhanallah saat ia buka cadar, sungguh cantik sekali sampai2 aku tidak bisa mendeskripsikannya...*pikirku, pantas saja dia memakai cadar, Allah menganugerahkan kecantikan yang luar biasa dari wajahnya..yang bisa menjadi ujian buat dirinya...seterusnya kami mulai mengobrol banyak dari bertanya nama, tempat tinggal, pendidikan dan lain2..tapi satu yang terkesan dari pembicaraan kita, ia bercerita tentang perjuangannya menjadi seorang hafidzhoh, yang membuatku terkagum-kagum dengan usianya yang masih muda...
karna bisnya sudah mau sampai dan kita berpisah krna tujuan yg berbeda... *masyaAllah yang aku sesali aku lupa meminta no.hpnya, line atau apalah yang lagi trend jaman sekarang...maklum ikutin trend..

Namun, saat itu tetiba aku berdoa kepada Allah untuk bisa dipertemukan lagi dengannya, karna luar biasa banyak hal yang bisa aku contoh dari dirinya...

suatu hari Allah mengabulkan doaku, seketika aku berjumpanya dikotaku, dia sedang duduk bersama seorang laki-laki, saat itu dia mash menggunakan cadarnya, aku mengenali cadarnya makanya aku tau itu dia, ketika aku dekatin dia, ternyata benar dia mawar...

perjumpaan kami yang kedua mendetak rindu yang sangat, ya mungkin karna aku yang rindu sekali kepadanya, mencari-carinya namun baru ketemu saat itu. mawar mengenalin laki2 yang disampingnya, ternyata laki2 itu suaminya...tapi alangkah kotornya pikiranku saat itu, menilai laki2 itu seprti tidak pantas bila disandingkan dengan mawar...karna fisiknya yang jauh berbanding sekali dengan mawar....ah...kupukul saja mukaku karna sudah tidak sopan menilai orang dengan kejam. seterunya mawar mengajakku duduk dan mengobrol...saat suaminya meminta izin untuk membelikanku minum, karna menghormatiku sebagai tamu istrinya. Saat itu aku mulai mengobrol banyak hal dengan mawar. kemudian tidak sengaja aku bertanya kepada mawar... " mawar apa yang mebuatmu memilih laki2 itu, yang tampak kasat mata laki2 itu biasa saja tidak ada yang istimewa...akhirnya mawarpun tersenyum dan mulai menceritakan kisahnya kenapa memilih laki2 itu sebagai suaminya...

"laki-laki itu seorang hafidzh sama seperti mawar, ia laki2 yang shalih yang banyak mengingat Allah, kebaikan yang ada pada dirinya yang menjadikan mawar memilih dia dibandingkan laki2 tampan,, selama masa mudanya ia habiskan untuk jalan dakwah..ia menjaga dirinya untuk menjauhi wanita yang bukan mahramnya, kata mawar...ia laki2 spesial yang insyaAllah menghantarkannya ke syurga..."

Subhanallah,, mendengar keistimewaan laki2 itu sampai membuatku merinding...baru kutahu bahwa keimanan dan ketaqwaan seorang manusia kepada Rabbnya melebihi dunia beserta isinya...

Mawar begitu membuatku kagum...ia benar2 wanita yang shalihah, matanya jeli untuk melihat mana yang membawanya ke surga maka akan dipilihnya itu meskipun orang lain tak melihat itu tapi ia bisa melihatnya dengan mata hati...

Sekali lagi diperjumpaan kedua aku mendapatkan banyak pelajaran dari mawar...tanpa ia ketahuin aku kagum kepada keshalihan dan kepatuhannya kepada Allah...Semoga aku dan wanita muslimah lainnya bisa menjadi mawar berduri yang penuh kejutan..:)



Minggu, 10 Mei 2015

Dirinya.....

Aku sungguh melihat kecintaan begitu mendalam dari wajahnya...
wajah yang begitu terlihat banyak fikiran..dan kuyakin fikiran itu banyak mengenai bagaimana agar mendapatkan kemenangan untuk Tuhannya..
{Fikirku,,seandainya aku bisa merasakan juga kecintaan yang begitu mendalam kepada Tuhanku seperti rasa cinta yang ada dalam dirinya, namun ku lihat diriku sendiri untuk setia pada aturanNya saja masih sulit..bagaimana bisa merasakan rasa cinta seperti itu}

Sejenak aku merenung apa yang sudah aku lakukan untuk tegaknya khilafah di muka bumi ini..
aku seonggok manusia yang sering salah.. sering tersesat karna nafsu yang tak pernah merasa cukup..
aku kembali melihat wajah itu,,aku mendengarkan setiap perkataan yang keluar dari mulutnya seakan tidak ingin ketinggalan...aku sungguh mengagumi sosok orang ini...ia inpirasi buat banyak orang..

katanya : " Ketahuilah, hidup didunia ini hanya sementara...jika kau tak baik memanfaatkan kesempatan waktu yang diberikanNya, kau akan rugi dunia dan akhirat. Hidup ini singkat, jika kau isi dengan hal yang tidak bermanfaat akan semakin jauh dirimu dengan TuhanMu...TuhanMu akan tersenyum jika kamu berikan seluruh hidupmu kau peruntukkan untuk TuhanMu...tak kau lihat bumi ini semakin hari semakin tua,, ketika bumi ini tidak tahan lagi ia akan hancur melebur, lalu kamu mau lari kemana jika kamu tidak dekat dengan TuhanMu?"

Seorang insan ini merindukan kemenangan,, kemenangan yang sudah dijanjikan TuhanNya,, untuk mendapatkannya butuh pengorbanan yang luar biasa...ya pengorbanan waktu, tenaga, uang, semuanya akan ia korbankan demi tegaknya khilafah di muka bumi ini..semangat yang ada pada dirinya seakan sampai ketubuh ini yang ikut merasakan kobaran api semangat dari dalam dirinya.

"Lihatlah dimana orang2 saat ini egois untuk kepentingan dirinya sendiri, mengumpulkan harta untuk ditumpuk2 agar tak habis 7 keturunan, dimana waktu yang ia habiskan hanya untuk mengejar kebahagiaan dunia,, saling jatuh menjatuhkan agar menjadi yang paling unggul dimata manusia, dan menghalalkan segala cara yang penting ia bahagia" tapi dirinya yang aku lihat tidak sedikitpun tergiur dengan fartamorgana dunia itu...ia tinggalkn semua itu hanya untuk Tuhannya...meskipun kesempatan itu ada tak menjadikan dia berubah sedikitpun dari posisi jihadnya.

"fikirku.....bagaimana mungkin Allah tidak memberikan gantinya surga sebagai balasaan apa yang ia lakukan"...ah...aku ingin sepertimu...wahai ukhti...

"Wahai orang-orang yang berakal, jika akal yg diberikan TuhanMu tidak menjadikan kamu pintar untuk mencuri kesempatan, bekal engkau diakhirat, tenggelamlah kamu dalam kebodohan"

*sambil menunjuk diri sendiri